Aku Juga Ingin Jadi Petani

Keluargaku adalah keluarga dari pedesaan. Bapaku adalah seorang pensiunan guru sekolah dasar yang pernah mengenyam menjadi kepala sekolah.

Meskipun beliau adalah seorang guru, dia tidak malu untuk bertani. Bahkan diantara rekan-rekannya yang lain, dialah yang paling banyak tanah garapannya.

Seperti sudah terjadwal, setiap hari ada saja rencana yang akan dilakukan mulai dari menanam bibit, merawat tanaman sampai memanen hasil.

Sampai hari ini usia beliau sudah uzur dan beliau tetap semangat dan tidak pernah menyerah. Dia adalah sosok pekerja keras yang pantang malas - malasan.

Kini kisah ini perlahan menjadi inspirasi yang menggelora dan menyelimuti hari-hariku. Aku pun ingin bertani, menjadi petani yang sukses yang tidak kenal malas-malasan. Aku tidak terlalu tertarik menjadi karyawan. Aku hanya ingin mandiri bertani. Menjadi petani intrnet di jagad maya.

Bermain di Blue Ocean Strategy

Bila kita perhatikan 'Bisnis Online' yang marak dilakukan oleh pemain lokal, kebanyakan mereka memiliki kemiripan bahkan nyaris sama.

Coba perhatikan bisnis affiliasi yang menjual e-book bisnis. Semua beramai - ramai menawarkan cara bisnis yang jitu dan cepat menghasilkan.

Diantara bisnis affiliasi ini benar - benar banyak yang sama dan akhirnya persaingan terjadi semakin ketat. Bahkan ada yang menjual produknya dengan harga sangat murah, padahal yang lain menjualnya dengan mahal.

Keadaan itu ternyata melahirkan sebuah keadaan yang bisa disebut red ocean. Merebut pasar di dunia yang penuh persaingan. Bila kita tidak bisa berkompetisi mungkin kita akan tersungkur terkulai kalah dengan pesaing.

Saya ingat cerita seorang General Manager saat saya masih bekerja di sebuah perusahaan. Beliau mengatakan 'Kita ini sedang memainkan Blue Ocean Strategy. Semua yang ada di sekitar kita adalah pasar kita dan pesaingnya tidak ada. Di sana hanya ada satu pemain yaitu kita'. Kita menciptakan pasar sendiri!'

Mungkin hal di atas bisa menginspirasi bagaimana strategy kita menjalankan bisnis online yang semakin hari semakin banyak saja pemain online di jagad maya ini.

Punya inspirasi? Silahkan komentar !

Stop Action Start Dreaming !

Wah ini benar - benar berbeda, kala yang lain mengatakan stop dreaming start action saya justru terbalik mengatakannya.

Ah saya hanya sedang becanda, tetap saya berprinsip stop sleeping start action and start dreaming and start action. Bermimpilah dan wujudkan!

Hanya saja jam saat menulis postingan ini mendekati malam maka stop action and start dreaming, kita perlu istirahat dan bermimpi.

Yang jelas mengerjakan apapun harus jelas ujungnya, tahu tujuan akhirnya meskipun mungkin itu tidak akan terwujud paling tidak ada ikhtiar ke arah yang jelas.

Karena kegigihan kita berusaha bukan seberapa kerasnya aktifitas yang kita lakukan tanpa tahu tujuan akhir dan jalannya, tapi kegigihan itu adalah seberapa sungguh - sungguhnya menjalani jalan yang benar dalam mencapai tujuan yang sebenarnya harus di capai.

Bersaing vs Membangun Diri

Persaingan adalah hal biasa dan akan ditemukan dibidang usaha apapun bila ada pihak yang bergerak dibidang yang sama. Berbahayakah persaingan?

Sebagian orang berfikir persaingan itu mengancam dan bisa mematikan karenanya mereka berulah curang. Sebagian orang lagi berfikir persaingan itu tantangan, karenanya dia fokus menyiapkan diri untuk bertarung.

Bila kita fokus dalam persaingan maka waktu kita habis memikirkan cara - cara bagaimana memenangkan persaingan.Padahal tujuan inti dari usaha kita bukan memenangkan persaingan, itu hanyalah side effect saja.

Beberapa waktu yang lalu ketika masih bekerja di sebuah perusahaan, saya meeting bersama general manager. Saat itu yang dibahas adalah tentang eksistensi produk kami.

Kami tahu bahwa dipasaran produk sejenis benar - benar sudah menggila jumlahnya, tentu persaingan sangat ketat. Namun apa yang kami lakukan untuk memenangkan persaingan pasar?

General manager kami hanya mengatakan, "kita tidak perlu memikirkan apapun tentang pesaing ! Sama sekali tidak perlu mematikan pesaing ! Semua produk punya hak untuk hidup !

yang harus kita fokuskan adalah bagaimana kita membangun diri terus menerus. Adapun jika side effeknya mematikan produk pesaing, itu bukan tujuan kita. Jadi langkah kita tidak salah dan tidak kotor, kita fokus dalam kualitas." Begitulah dia bicara saat meeting waktu itu.

Saya jadi terinspirasi, mungkin tidak jauh berbeda dengan bisnis online, fokus kita hanyalah bagaimana kita membangun bisnis kita terus menerus dan tidak terjebak pada hal yang sebenarnya bukan tujuan sama sekali.